Untuk koleksi musim gugur-musim dingin 2017, Marc Jacobs menemukan inspirasi dalam hip-hop. Usai menonton serial dokumenter, 'Hip-Hop Evolution', desainer asal Amerika Serikat itu memberikan penghormatan kepada genre tersebut dengan musim terbaru. Musim gugur menyoroti penampilan berlapis yang dimulai dengan jaket lapang yang dikenakan di atas celana baggy dan sweater. Kain pilihan Jacobs adalah korduroi. Dari celana hingga jaket, kain retro memperkuat getaran koleksi tahun 80-an. Dan saat wanita Marc Jacobs itu ingin memperlihatkan sedikit kulitnya, ada slip dress setinggi paha atau rok bordir. Untuk alas kaki, sepatu platform, dan sepatu bot setinggi betis yang ramping. Finishing tampilan adalah topi baseball, topi cloche, beanies dan rantai emas yang dibuat dengan artis Fischer Urs.
“Sebagai warga New York yang lahir dan besar, selama waktu saya di Sekolah Tinggi Seni dan Desain, saya mulai melihat dan merasakan pengaruh hip-hop pada musik lain serta seni dan gaya,” kata Jacobs dalam menunjukkan catatan. “Koleksi ini adalah representasi saya tentang riasan pakaian olahraga kasual yang dipelajari dengan baik. Ini adalah pengakuan dan sikap hormat saya terhadap polesan dan pertimbangan yang diterapkan pada mode dari generasi yang akan selamanya menjadi fondasi gaya jalanan budaya anak muda.”